Saturday 25 July 2015

RINCIAN NILAI RPL SI KLS B - KETUA KELAS JUNTRIO dan MERLIN


Gambar diatas adalah tampilan khusus yang nilai D yang mana yang bersangkutan mempertanyakan kenapa nilai mereka D.

Sesuai dengan yang saya sampaikan di awal pertemuan, kualifikasi penilaian untuk mata kuliah saya adalah sebagai berikut :











Sunday 10 May 2015

Ujian Tengah Semester Kecerdasan Buatan

UTS berikut adalah khusus untuk Kelas Teknik Informatika 1 dan 2 semester 6 Kelas B.
Waktu mengerjakan dimulai dari tanggal 12 Mei 2015 s/d 22 Mei 2015. Lewat dari tanggal tersebut dianggap susulan dan penilaiannya berbeda dengan yang ikut sesuai waktunya.

Silahkan mulai ujian Anda dengan meng-klik START

Sunday 1 February 2015

Salahkah Melahirkan Caesar???


Meski bukan suatu hal baru, tapi saya makin sering mendengar pro dan kontra mengenai cara melahirkan. Saya mendengar hal yang lebih sering seperti “perempuan itu kalau belum melahirkan secara normal, belum jadi perempuan seutuhnya”. Dan saya jamin, anda juga sering mendengar kalimat seperti itu. (Lihat postingan sebelumnya)

Hal seperti ini sering menimbulkan arah pemikiran orang, khususnya calon ibu muda, menjadi semakin ke arah tertentu. Saya tidak mengatakan jika keinginan harus melahirkan secara normal itu salah, tetapi menurut melahirkan dengan cara operasi caesar juga tidak ada salahnya. 

Melahirkan secara normal adalah keinginan semua orang, termasuk saya. Selain dikarenakan itu adalah hal yang alami, sudah kodrat wanita, ditambah juga dengan fakta bahwa persalinan normal proses pemulihannya lebih cepat dan membutuhkan biaya yang lebih sedikit. 

Sebagai wanita saya turut bangga jika melihat keinginan calon ibu, dukungan para dokter, dan semangat yang diberikan komunitas – komunitas agar para ibu memilih melahirkan secara normal. Tapi pertanyaannya, ketika kita dihadapkan dengan kenyataan bahwa harus melahirkan dengan operasi caesar, apakah itu buruk?

Sebagian besar wanita yang melahirkan secara normal menganggap mereka yang memilih operasi caesar itu bukan wanita utuh. Katanya, mereka adalah wanita yang lari dari kodratnya, takut untuk merasakan perjuangan melahirkan normal, dan ingin cari cara mudah melahirkan tanpa rasa sakit. Benarkah begitu? Mari kita lihat dari mata mereka yang melahirkan secara caesar.

Melahirkan dengan operasi caesar tidak melulu merupakan pilihan. Ada kondisi dimana ibu dan bayi dalam keadaan HARUS segera dipisahkan. Sebelumnya tentu si ibu dengan menitikkan air mata berbisik pada si bayi dalam perutnya untuk segera keluar dan menemuinya, karena ingin persalinan normal. Lalu dibantu dengan dokter yang memberikan induksi selama kurang lebih 12 jam untuk memancing si anak keluar. Tak sampai di situ, orang tua dan keluarga si calon orang tua juga ikut mendoakan, agar anaknya tidak perlu masuk ke ruang operasi.

Setelah 12 jam induksi tak membuahkan hasil optimal, maka dokter mengambil tindakan. Ibu yang mendengar itu mendadak lesu, takut dan kecewa. Ya, mereka bukan takut merasakan sayatan pisau bedah, mereka bukan kecewa karena harus di operasi, tapi mereka takut dan kecewa karena tidak bisa merasakan melahirkan normal. Merasakan sakitnya perjuangan melahirkan, sampai takut di olok bahwa mereka bukan wanita seutuhnya.

Selesai operasi YANG KATANYA TIDAK SAKIT, mereka masih harus melalui masa penyembuhan. Rasa sakit ketika duduk, berdiri apalagi berjalan. Butuh waktu berhari – hari agar mereka dapat kembali ke hidup normal mereka. Bahkan untuk menggendong bayi yang mereka tunggu, mereka harus dibantu dan didampingi. Sampai ketika harus ke kamar mandi untuk buang air, mereka juga merasakan sakit yang luar biasa. Dan mereka yang melahirkan normal, rasanya tidak selama ini proses pemulihannya.

Rasa khawatir juga muncul dari kondisi bayi yang mereka lahirkan. Meski saya tidak tahu dampak medisnya, tapi beberapa rekan saya yang pernah melahirkan dengan diberi induksi ketika akhirnya harus di cesar, bayinya mengalami sedikit masalah kesehatan ketika baru di lahirkan. Si kecil awalnya tidak mau menangis, dan didiagnosa ada kelainan pada jantung. Untungnya setelah beberapa hari si kecil kembali normal, dan setelah di diagnosa ulang ternyata sehat.

Anak rekan saya yang serupa juga demikian. Si kecil kesulitan untuk buang air kecil, dan sedikit mengeluarkan darah. saya tidak tahu apakah hanya kebetulan, tapi kata dokter saat itu, ada alasan kenapa induksi hanya diperkenankan 12 jam saja.

Ketika saya menjenguk rekan saya tersebut kemarin, dia mengucapkan sesuatu yang membuat saya cukup miris. Katanya, “Gak apalah saya melahirkan caesar. Yang penting si kecil dah lahir. Nanti moga ada kesempatan untuk merasakan jadi wanita seutuhnya pas lahiran lagi”. Ya, saya benar – benar merasa aneh.

Entah dengan kalian dan mereka, tapi buat saya menjadi wanita seutuhnya itu bukan bagaimana kamu melahirkan. Tapi bagaimana kamu hidup, bersikap dan menjadi wanita. Apakah kalau wanita caesar itu lalu dia bukan wanita utuh? Apa kalau itu merupakan keharusan, juga menjadikan mereka wanita yang lari dari kodratnya?

Aneh. Melahirkan itu bukan tempat pembuktian dimana kamu adalah wanita utuh atau bukan. Melahirkan itu adalah tempat kamu berjuang, untuk kehidupanmu, keluargamu dan bayimu. Melahirkan itu bukan sekedar perjuangan ego untuk jadi wanita utuh. Kalau terus berfikir bahwa nanti dibilang tidak pernah merasakan menjadi wanita, maka kamu hanya memperjuangkan ego mu, tanpa memikirkan keselamatan si kecil.

Tidak ada salahnya berjuang untuk merasakan menjadi wanita yang seutuhnya dengan merasakan persalinan normal, tapi tidak akan pernah dibenarkan jika kamu memperjuangkan egomu, tanpa mempertimbangkan keselamatanmu dan bayimu.

Monday 26 January 2015

DAFTAR NILAI SEMESTER GANJIL 2014/2015 (Dosen Fana Wiza,M.Kom)

DAFTAR NILAI SUPPLY CHAIN MANAGEMENT SYSTEM - KELAS A
NO NAMA ABSEN TUGAS UTS UAS NA NH
1 SRI UTARI NINGTIAS 10 14 21 32 77 B
2 SAKINAH PANE 10 16 21 34 81 A
3 PARMUJI 10 16 23 22 70 B
4 JULIANTI FITRI 10 14 21 28 73 B
5 DWI KURNIA PUTRI 10 14 21 30 75 B
6 MOHARI SULASTRI 10 19 21 36 86 A
7 MAIDILA HAIMA PUTRI 10 14 21 22 67 C
8 DWI RIZKI JUNAIDI 10 15 21 24 70 B
9 RIZALDI SALMON 10 16 30 40 96 A
10 DESSY INDAH PUSPITA SARI 8 14 21 22 64 C
11 M.SYAFI'I 10 16 21 26 73 B
12 VIVI LIANI 10 17 21 34 82 A
13 FADLI ARISANDI 10 15 21 36 82 A
14 IKA HARYANI MUSTIKA 10 15 21 32 78 B
16 RONI BAKTI SARAGIH 10 16 30 38 94 A
17 ERAWATI 10 14 21 16 61 C
18 MUHAMMAD FADHLI 10 19 21 32 82 A
19 ADITIA WARMAN 10 16 21 34 81 A
20 RINA JELITA NIATI 10 19 21 32 82 A
21 YUNIK RUSMIATI 10 14 21 32 77 B
22 ROSMAIDA SIAHAAN 10 14 21 26 71 B
23 YERRI MARTUA HUTAGALUNG 9 14 21 32 76 B
24 CHANDRA SEPTIAN 9 14 21 26 70 B
25 SELI YUSAILIL 10 14 21 32 77 B
26 MERLIANA SIRAIT 10 15 21 36 82 A
27 SRI AYU REZEKI HARIANJA 10 19 21 30 80 A
29 MONALISA 10 15 21 28 74 B
















DAFTAR NILAI SUPPLY CHAIN MANAGEMENT SYSTEM - KELAS B
NO NAMA ABSEN TUGAS UTS UAS NA NH
1 SASKIA SANDRA DEWI 10 20 18 22 70 B
2 BAYU RIZAN 10 20 24 30 84 A
3 HAYATI LUBIS 10 20 24 26 80 A
4 RINI PARWITA 10 20 18 28 76 B
5 SYAMSUL EFENDI 10 20 18 12 60 C
6 FIKRI PRATAMA 10 20 21 28 79 A
7 SARIAH 10 20 18 28 76 B
8 NURAISAH 10 20 18 20 68 C
9 DEBBY FALLIANDA HERLIN 9 20 18 20 67 C
10 YENI ANGGITA ESTER 10 20 18 30 78 B
11 YULIATENGONO 9 0 21 20 50 D
12 DESMA YULINDA 10 20 18 24 72 B
13 RENDRA HIDAYAT 9 20 24 34 87 A
14 RANDY MULYA PUTRA 10 20 18 20 68 C
15 IVAN NANDA.S 9 20 24 36 89 A
16 M.KHUZAINI 10 20 24 32 86 A
17 ROY MARBUN 9 20 18 30 77 B
18 M.IQBAL.A 10 20 18 22 70 B
19 HARYONO  10 20 18 24 72 B
20 YENDRIFAL 10 20 24 30 84 A
21 ALBERTTO 10 20 24 32 86 A
22 MAIZIRWAN 10 20 18 34 82 A
23 MUTIYA 10 20 18 24 72 B
24 NANANG ZAINAL 10 20 18 28 76 B
25 SALMAN AL FARIS 10 20 18 24 72 B
26 SURYA ADE PUTRA 10 20 18 20 68 C
27 REZA YUNNGSIH 10 20 24 32 86 A
28 MARDIAN SYARMADHI.R 10 20 18 24 72 B
29 HENDRA NELIZAR 10 20 18 26 74 B
30 HAFIZD DWI HUSAWA 10 20 18 36 84 A
31 ANDRI AGUSTIAN 9 10 18 30 67 C
32 SUHARTO 10 10 18 30 68 C
33 HIDAYAT 10 20 18 28 76 B
35 GUPSRA RISWANTI 10 20 18 24 72 B
36 NOFA HASTUTY 10 20 18 24 72 B
37 WAWAN SAPUTRA 10 20 18 38 86 A
38 TRI SUCINDA 10 20 18 24 72 B
39 ERIC WILBER 10 20 24 36 90 A
40 ROBI FRANSISKO 10 20 24 38 92 A
41 AGTRIO ANDIKA 10 20 24 34 88 A
42 M.ROMI TANJUNG 10 20 24 36 90 A
43 IRVAN HIZBULLAH 7 0 21 22 50 D
44 HENDRI 7 20 18 28 73 B
45 SULISTARI 10 0 21 20 51 D
















DAFTAR NILAI SISTEM INFORMASI MANUFAKTUR - KELAS A
NO NAMA ABSEN TUGAS UTS UAS NA NH
1 SRI UTARI NINGTIAS 10 15 24 28 77 B
2 SAKINAH PANE 10 15 24 32 81 A
3 PARMUJI 10 12 20 28 70 B
4 JULIANTI FITRI 10 15 24 40 89 A
5 DWI KURNIA PUTRI 10 15 20 32 77 B
6 MOHARI SULASTRI 10 15 24 36 85 A
7 MAIDILA HAIMA PUTRI 10 15 24 24 73 B
8 DWI RIZKI JUNAIDI 10 12 20 28 70 B
9 RIZALDI SALMON 10 15 20 40 85 A
10 DESSY INDAH PUSPITA SARI 8 10 24 28 70 B
11 M.SYAFI'I 10 15 20 32 77 B
12 VIVI LIANI 10 15 24 32 81 A
13 FADLI ARISANDI 10 15 20 28 73 B
14 IKA HARYANI MUSTIKA 10 15 20 28 73 B
15 MONALISA RAHMAN 10 15 24 28 77 B
16 RONI BAKTI SARAGIH 10 15 24 28 77 B
17 ERAWATI 10 15 20 32 77 B
18 MUHAMMAD FADHLI 10 15 24 40 89 A
19 ADITIA WARMAN 10 15 20 40 85 A
20 RINA JELITA NIATI 10 15 24 32 81 A
21 YUNIK RUSMIATI 10 15 24 32 81 A
22 ROSMAIDA SIAHAAN 10 15 24 24 73 B
23 YERRI MARTUA HUTAGALUNG 10 15 24 32 81 A
24 CHANDRA SEPTIAN 9 13 24 24 70 B
25 SELI YUSAILIL 10 12 24 24 70 B
26 MERLIANA SIGAIT 10 15 24 28 77 B
27 SRI AYU REZEKI HARIANJA 10 15 24 40 89 A
28 EDO RIZKI ARISANDI 10 15 24 28 77 B