Monday 4 April 2016

Cukup Bagiku ENGKAU



Membalas kebencian dengan cinta dan kasih sayang adalah prestasi tersulit dan tertinggi yang bisa dicapai manusia di atas bumi ini

Ketika seseorang membenciku aku hanya bisa berkata orang itu belum mengenalku, ketika seseorang menfitnahku aku hanya berserah diri kepada yang memberi kehidupanku karena DIA lah kekuatanku.

Bukan merupakan kesalahan besar kalau berbuat salah karena mengerjakan pekerjaan besar, tapi adalah satu kesalahan yang besar apabila tidak pernah mau mengerjakan pekerjaan besar

Terbesit dalam hati, adilkah bila kita menyalahkan nasib yang selalu di rundung duka, sedangkan jiwa kita selalu rindu akan sebuah sentuhan kasih, sentuhan jiwa yang kan mengobati kehausan laksana musafir yang merindukan seteguk air di padang pasir. Atau bisakah hati ini bicara sendiri, dalam sebuah kegalauan akan pencarian hasrat jiwa yang terpendam. Akankah kita temukan apa yang selama ini kita cari sedang kepalsuan itu begitu jelas di depan mata. Ataukah kepiluan itu bisa cepat terlupakan agar asa yang telah hilang hadir kembali di dalam dada menjadi sebuah keoptimisan yang kuat, menjelma menjadi sebuah cambuk yang selalu menghangatkan rasa keingintahuan. Betapa naif bila kehidupan ini hanya di isi dengan keinginan dan keinginan, karena keinginan adalah sumber penderitaan.
Keinginan bukanlah suatu keharusan.

Yaa Allah, janganlah pernah Engkau putuskan Kasih Sayang-Mu padaku. Seandainya seluruh alam ini membenciku, asalkan Engkau tetap menyayangiku, aku akan tetap sanggup menjalani hidupku. Sebaliknya jika seluruh alam ini mencintaiku, tetapi Engkau membenciku, aku tidak akan pernah sanggup menjalani hidupku. CUKUP BAGIku ENGKAU...YAA ALLAH...

Langit bumi jadi saksi setiap detik yang berlalu. Hitam putih gelap terang di alam fana ini. Semua wajah kan diuji dengan sesuatu yang dicintai. Harta benda dan segalanya semua kan binasa. Mengingat Allah disaat susah itu mudah tapi mengingat Allah disaat senang dan bahagia itu susah.
Ya Rabb, Engkau Maha Tahu dan Maha Kuasa. Dikala hati kecil terbersit niat baik, Insya Allah, Allah akan mengabulkannya dengan cara yang tak dapat diduga dan sungguh manis jalannya. Subhannallah.

Saturday 2 April 2016

FOKUS! Past Present and Future

Bismillaahirrohmaanirrohiim

Kita pernah “DILUKAI”
dan mungkin pernah “MELUKAI”
tapi karena itu kita BELAJAR
tentang bagaimana cara menghargai, menerima, berkorban dan memperhatikan.

Kita pernah “DIBOHONGI”
dan mungkin pernah “MEMBOHONGI”
tapi dari itu kita belajar bagaimana sakitnya rasa dibohongi
dan tentang KEJUJURAN.

Andaikan kita tidak pernah melakukan kesalahan dalam hidup ini, mungkin kita tidak pernah belajar arti diri MEMINTA MAAF dan MEMBERI MAAF.

Setiap waktu yang telah kita habiskan dalam hidup ini, tidak akan terulang kembali. Namun ada satu hal yang masih tetap bisa kita lakukan, yaitu BELAJAR dari masa lalu untuk hari ESOK yang lebih baik.

Hidup adalah proses
Hidup adalah belajar
Tanpa ada batas umur
Tanpa ada kata tua.
JATUH, berdiri lagi
KALAH, mencoba lagi
GAGAL, bangkit lagi
Sampai Allah memanggil:

“Waktunya PULANG”.